Roles and competences for educators of undergraduate dental students: a discussion paper

Introduction Dental educators are important people who contribute to the development of every aspect of dental education. In part due to the lack of understanding of their roles and competences, dental educator development has so far received little consideration. With the aim of enhancing the dental profession's contribution to the development of undergraduate dental education, this article explores common roles of educators of undergraduate dental students and the competences needed to be effective educators. Methods This is a discussion paper based on a wide reading of the literature on the education of health professionals with a specific focus on roles and competences of educators. Results and discussion Roles of educators of undergraduate dental students typically encompass four areas: teaching, research, administration and providing healthcare. Educators may not be involved in every role; they normally perform the roles relevant to their work contexts. Competences for dental educators based on the four main roles comprise 12 domains: educational theories and principles; modes of education; learner issues; educational materials and instructional design; assessment and feedback; curriculum matters; evaluation; educational research; educational management; quality assurance; patient care and healthcare system and professionalism. Not all competences are required by all educators although educators need to be competent in the areas related to their roles and duties. Conclusion Understanding the roles and competences for educators of undergraduate dental students can help individual educators to improve their personal effectiveness and institutions to tailor staff development programmes appropriate to the needs of their staff. Faculty development contributes to sustained enhancement of undergraduate dental education

PERANCANGAN KAWASAN CITY WALK DENGAN KONSEP CITY WALK IN THE NIGHT DI KORIDOR JALAN SOEKARNO-HATTA KOTA MALANG

Kota-kota besar di Indonesia, berbagai fasilitas modern yang menunjang kehidupan sosial masyarakat dibangun dengan segala kelengkapannya, misalnya gedung perkantoran, pusat perbelanjaan, perumahan dan apartament. Salah satu fasilitas yang dibutuhkan oleh masyarakat sekarang ini adalah kawasan city walk sebagai sarana rekreasi dan hiburan. Dalam perkembangan kota tempat-tempat tersebut tidak diprioritaskan dalam menyatukan kegiatan hiburan dan rekreasi didalamnya yang diterjemahkan kedalam ruang terbuka publik. Dewasa ini, fasilitas komersil yang terfokus pada kawasan pusat kota, jika dijabarkan akan mengakibatkan kawasan tersebut kehilangan kontrol yang akhirnya akan mengarah pada suatu perkembangan yang berdampak negatif pada lingkungan. Penyediaan pusat rekreasi dan hiburan yang diakomodasi pada daerah jalan soekarno-hatta sehingga mampu meningkatkan nilai kehidupan kawasan tersebut.City walk merupakan tempat berkumpul, nongkrong dan rekreasi sserta interaksi sosial masyarakat. Setelah dilakukan penelitian pada koridor jalan Soekarno-Hatta dihasilkan penataan kawasan city walk yang dapat dimanfaatkan sebagai ruang terbuka public.Dengan perbaikan dan pengadaan fasilitas penunjang pedestrian.City walk terdiri dari trotoar, zebra cross, tempat sampah rambu vegatasi lampu penerangan, parkir dan halte serta peletekan sarana berdagang untuk pedagang kaki limaDimana penyebarannya dilakukan pada setiap segmen sehingga dapat tercipta kawasan yang ideal dalam memenuhi kebutuhan bagi pejalan kaki dan pengunjungnya. Secara keseluruhan dari fasilitas dan sarana berdagang mempunyai desain dengan memperhatikan estetika sehingga menjadikan jalan Soekarno-Hatta sebagai kawasan city walk dengan ciri khas tersendiri