‘Framing the project’ of international human rights law: Reflections on the dysfunctional ‘family’ of the Universal Declaration

Full text embargoed until November 2013.The task of ‘framing the project’ of international human rights law is daunting to say the least. First, there is the sheer enormity and complexity of the international human rights law ‘project’: adequately mapping the subject and its key related issues is impossible in a whole book, let alone a short chapter. Secondly, it is daunting because of the sense of epistemic responsibility involved. Every framing inevitably involves selection – if not pre-selection – through the conscious (and/or unconscious) placing of focus upon features or factors considered to be significant and/or valuable. As Gitlin puts it, framing is a way of choosing, underlining and presenting ‘what exists, what happens and what matters’. In this sense, the founding document (or as Entman might put it, the inaugural ‘communicating text’) of international human rights law (the Universal Declaration of Human Rights, UDHR) functions as a particularly potent form of framing, for it selects aspects of perceived reality, making them not just salient but symbolically central to the entire philosophical, moral, juridical order designated by the term ‘international human rights law’

Faktor Determinan Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Penderita Diabetes Mellitus Dalam Kegiatan Prolanis BPJS Kesehatan

Diabetes Mellitus (DM) merupakan intoleransi karbohidrat yang ditandai dengan resistensi insulin, defisiensi relatif insulin, kelebihan produksi glukosa oleh hepar dan hiperglikemia. Secara umum prinsip pengendalian dan penanganan Diabetes Mellitus meliputi pengaturan makan (diet), latihan jasmani, perubahan perilaku, dan konsumsi obat antidiabetik. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor Determinan Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Penderita Diabetes Mellitus Dalam Kegiatan Prolanis BPJS Kesehatan. Desain penelitian menggunakan analitik observasional dengan pendekatan  cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien Diabetes Mellitus yang berkunjung ke UPT Puskesmas Deli Tua dengan jumlah sampel 96 responden. Hasil penelitian menunjukkan ada Hubungan semua variabel dengan Kepatuhan Dalam Kegiatan Prolanis BPJS Kesehatan antara lain pengetahuan p-value 0,01, lama menderita DM p-value 0,01, Keikutsertaan penyuluhan p-value 0,02, dukungan keluarga p-value 0,00 dukungan petugas kesehatan p-value 0,00. Diharapkan kepada petugas kesehatan untuk meningkatkan upaya pengelolaan penyakit diabetes mellitus dengan cara mengoptimalkan kegiatan penyuluhan menggenai pengelolaan diabetes mellitu

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KOMUNIKASI MATEMATIK SISWA SMP NEGERI 28 MEDAN MELALUI PEMBELAJARAN INKUIRI DENGAN STRATEGI REACT

The purpose of this study was to examine: (1) improvement of problem solving ability of mathematics between students who were given inquiry learning model with REACT strategy with students who were given the usual learning model; (2) improvement of mathematical communication ability between students who are given inquiry learning model with REACT strategy with students who are given the usual learning model. This research was conducted in SMP Negeri 28 Medan with sample of 60 students. This study is a quasi-experimental study with pre-test-post-test control group design. The population in this study were all students of class VIII (eight) by taking samples of two classes (experimental class and control class) through random sampling technique. The instrument used consisted of mathematical problem solving test and mathematical communication skill test. The instrument is said to have fulfilled the terms of content validity and reliability coefficient. Data were analyzed by two-way ANAVA test. Prior to the use of two-track ANAVA test, homogeneity test in the study and normality in this study with 5% significance level. Based on the results of the analysis, the research results are obtained: (1) improvement of problem solving ability of mathematics students who get inquiry learning model with REACT strategy is higher than students who get ordinary learning model; (2) improvement of students' mathematical communication ability that obtains inquiry learning model with REACT strategy is higher than students who get ordinary learning model. Based on the results of this study, researchers suggest that inquiry learning model with REACT strategy can be an alternative for teachers to improve problem solving skills and mathematical communication

Pengelolaan kelas pada mata pelajaran akidah akhlak di Madrasah Tsanawiyah (MTs) swasta Nurul Falah di Desa Panompuan Kecamatan Angkola Timur Kabupaten Tapanuli Selatan

Latar belakang masalah penelitian ini adalah berdasarkan observasi peneliti, bahwa di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Swasta Nurul Falah di desa Panompuan kecamatan Angkola Timur kabupaten Tapanuli Selatan ditemukan ada guru Akidah Akhlak dalam mengelola kelas belum sesuai dengan tata aturan pengelolaan kelas sebagaimana dalam proses pembelajaran. Dalam hal seperti pengaturan tempat duduk peserta didik, kondisi kelas, penggunaan metode, media pembelajaran, seharusnya memperhatikan pengelolaan kelas sebagaimana dalam proses pembelajaran. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu bagaimana pengelolaan kelas pada mata pelajaran Akidah Akhlak di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Swasta Nurul Falah di kelas VIII-2 dan apa saja kendala yang didapati guru dalam melaksanakan pengelolaan kelas pada mata pelajaran Akidah Akhlak di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Swasta Nurul Falah kelas VIII-2. Tujuan penelitian ini adalah menggambarkan pengelolaan kelas pada mata pelajaran Akidah Akhlak dan mengetahui kendala guru dalam pengelolaan kelas pada mata pelajaran Akidah Akhlak di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Swasta Nurul Falah kelas VIII-2. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode deskriftif kualitatif yaitu penelitian yang berusaha menggambarkan menginterpretasikan objek sesuai dengan apa adanya. subjek penelitian ini adalah guru Akidah Akhlak di kelas VIII-2, sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder, teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi dan wawancara. Kemudian data diolah dan dianalisis dengan cara pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengelolaan kelas oleh guru pada saat mata pelajaran Akidah Akhlak di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Swasta Nurul Falah guru belum menerapkan keterampilan pengelolaan kelas sebagaimana dalam proses pembelajaran. Kendala guru Akidah Akhlak dalam pengelolaan kelas pada saat pelajaran Akidah Akhlak di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Swasta Nurul Falah adalah guru tidak melaksanakan keterampilan dalam pengelolaan kelas sebagaimana tata aturan pengelolaan kelas, kendala lain jumlah siswa yang terlalu banyak di dalam kelas, dan membuat kelas terasa sempit dan pengap, dan fasilitas yang kurang memadai, seperti buku paket yang kurang, alat/media pembelajaran

EKSISTENSI MANUSIA DAN RELASINYA DENGAN PENDIDIKAN DALAM BUKU PSIKOLOGI QUR’ANI KARYA KADAR M. YUSUF

Manusia adalah mahluk ciptaan Tuhan yang sangat sempurna di alam semesta ini. Dengan akal yang dimilikinya, manusia dapat mengelaborasi segala kemampuan yang dimilikinya untuk merubah dunia. akal menjadi satu bagian penting yang membedakan manusia dan hewan. Penggunaan akal secara efektif membuat manusia mampu melintasi ruang yang ada dimanapun. Ada dua bagian penting yang mesti dipelihara oleh manusia, yaitu jiwa dan badan. Keduanya harus senantiasa dijaga supaya selalu dalam kondisi sehat dan baik, dan yang paling utama diantara keduanya itu adalah kesehatan jiwa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui eksistensi manusia dan relasinya manusia dengan pendidikan dalam buku Psikologi Qurani karya Kadar M. Yusuf. Penelitian ini ialah penelitian kepustakaan (library research). Teknik pengumpulan data menggunakan studi dokumentasi dan teknik analisis data menggunakan teknik analisis isi, (content analysis), untuk mengungkap, memahami dan menangkap pesan karya sastra. Makna dalam analisis isi biasanya bersifat simbolik. Tugas analisis isi tidak lain untuk mengungkap makna simbolik yang tersamar dalam karya sastra. Hasil analisis Buku Psikologi Qurani karya Kadar M. Yusuf menunjukkan bahwa setiap manusia mempunyai dua dimensi yang dibawanya sejak lahir, yaitu dimensi jasmani dan rohani. Kedua dimensi ini mempunyai tiga potensi yaitu potensi intelektual, potensi emosional, dan potensi spiritual. Potensi ini hanya dapat berkembang dengan adanya pendidikan karena manusia terlahir ke dunia tidak memiliki daya dan ilmu yang dapat membuatnya berkembang lebih maju, pendidikanlah yang membangun daya dan pengetahuan tersebut dalam jiwa manusia. Sebaiknya sebagai seorang muslim sudah seharusnya kita menggunakan fitrah eksistensi kita sebagaimana mestinya dalam menjalankan proses pendidikan agar kita memahami potensi yang kita miliki dan sadar bahwa tanpan pendidikan maka potensi fitrah yang telah Allah berikan tak akan dapat kita maksimalkan. Kata Kunci : Manusia, Eksistensialisme, Kesehatan mental, Pendidika

Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen Bandar Kupi Medan

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan konsumen. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif. Instrumen pengumpulan data menggunakan kuesioner. Pada variabel bebas yaitu variabel kepuasan konsumen dan variabel terikat yaitu kualitas pelayanan yang dipecah menjadi X1 tangible, X2 Realibility, X3 Resspnsiveness, X4 Assurance,dan X5 Empathy. Semua pernyataan valid, reliabel dan normal. Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen, berdasarkan pengujian yang dilakukan, Dari hasil penellitian secara simultan variabel independen Tanngble (X1) realibility (X2), responsiveness (X3), assurance (X4) dan empathy (X5) berpengaruh terhadap variabel dependen kepuasan konsumen (Y) dengan t hitung sebesar 307,732 dan signifikan dengan nilai signifikansi sebesar 0,00. Dengan berarti dapat dijelaskan bahwa secara bersama sama Tanngble realibility, responsiveness, assurance dan empathy berpengaruh terhadap kepuasan konsumen, dimana harus adanya keterkaitran dari masing masing variabel, karna kalau dilihat ada dua variabel yang tidak berpengruh secar parsial yaitu variabel tangiable dan responsiveness, diamana tangiable terkait oleh fasilitas fisik, perlengkapan dan penampilan personel dari sesorang karyawan/pegawai.Dan responsivenes terkait dari kesediaan untuk membantu pelanggan dan memberikan layanan yang cepat. Oleh karena kepuasan konsumen terhadap tangiable dan responsivene, dilandasi atau tertutupi dari Kemampuan Bandar Kupi untuk melakukan layanan yang dijanjikan dengan andal dan akurat. kesopanan karyawan dan kemampuan mereka untuk menginspirasi kepercayaan dan keyakinan. Kemudain dari akses, komunikasi, pemahaman pelanggan serta peduli dan perhatian individual yang diberikan Bandar Kupi kepada konsumennya. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pengaruh tangiable realibility, responsiveness, assurance dan empathy berpengaruh terhadap kepuasan konsumen di Bandar Kupi, maka penulis menarik kesimpulan Dari hasil penellitian hasil penelitian statistik secara simultan variabel tangiable realibility, responsiveness, assurance dan empathy berpengaruh terhadap variabel dependen kepuasan konsumen di Bandar Kupi

Challenges and Strategies for Providing Effective Antenatal Education Services in Oman’s Public Healthcare System: Perspectives of service providers and pregnant women

Objectives: Globally, maternal mortality is considered a critical healthcare issue because statistics consistently show that many avoidable deaths and injuries occur during pregnancy and childbirth. The aim of this research was to explore the challenges to quality antenatal education from the perspective of both the service providers and the pregnant women. Methods: This qualitative study was carried out on 30 participants who were selected using purposive sampling technique. Data was collected through in-depth interviews and field notes and analyzed manually using thematic analysis. Results: The service providers identified their challenges as lack of consultation room and designated space for health education, work overload, time constraints, under-staffing, lack of educational materials, language barriers, lack of authority and negative attitude. The pregnant women identified lack of focus on women’s needs, superficial antenatal education, overcrowding, lack of educational facilities, use of medical jargon and unprofessional staff attitude towards women as key barriers to quality service. The remedies included improved staffing levels, designated space for antenatal education, expanded educational activities, continuing education for caregivers, establishing midwife-led units, focused antenatal education and improved communication between providers and the users. Conclusion: Based on the results, both health care service providers and pregnant women experienced significant barriers that hindered them from providing and accessing quality antenatal education services respectively. Therefore, policymakers, health planners and hospital administrators should remove these barriers and integrate some of the recommendations to promote better health outcomes. Keywords: Antenatal Education; Challenges; Strategies; Health Care Providers; Pregnant Women; Oman

ALCOHOL IN DRIVERS FATALLY INJURED IN ROAD ACCIDENTS IN ALBANIA DURING THE YEARS 2010-2012

Aim: To assess the presence of alcohol among Albanian drivers involved in fatal road accidents between 2010 and 2012.Materials and methods: Samples were obtained for 365 drivers involved in road accidents from January 2010 to December 2012. Blood samples have been analyzed foe the presence of ethanol by GC –HS (Gas-Chromatograph Head Space) in the Laboratory of Forensic Toxicology in the Institute of Forensic Medicine in Tirana which is the only authorized institution to perform the toxicological investigation of road accidents that happen in Albania.Results: In the final cohort of 365 persons involved in traffic accidents, alcohol were found in concentrations above the legal limit in samples from 45.2% of subjects. BAC exceeded 0.50 g/l mostly in male subjects (98.8%). There were involved in traffic crashes mostly, car drivers (57.9%) and pedestrian (29.1%), consisting 41.9% of fatally cases each group.Conclusion: Males have the chance to crash 18% more than females. [OD: 1.18; CI95%: 1.01-7.76]. Blood alcohol concentrations (0.2 g/l ≥BAC≤ 0.5 g/l) are not an influence factor in fatal road accidents. Subjects whose blood alcohol concentrations have a alcohol blood level equal to (0.5 g/l ≥BAC≤ 1 g/l) have the chance to be involved in a fatal accident 2.2 times more then subjects whose blood alcohol concentration is below 0.2 g/l [OD = 2.2 ; CI 95%; 1.09-4.55]. Subjects with a blood alcohol concentration over > 1 g/l, have the chance to be involved in a fatal accident approximately two times more than a subject with a BAC <0.2g/l. [OD 1,98; CI 95%; (1.23-3.02)]

SUDDEN DEATH FROM VAGAL INHIBITION

This paper will discuss and evaluate the alternative explanations of a sudden death due to the vagal inhibition caused from the application of a mild pressure to the neck. The death – not as a phenomenon, but as an „event“ caused by and related to several factors and circumstances – has a legal, medical and even social interest, whether its cause was natural or unnatural. The more unpredictably and faster a death occurs the more difficult the identification of its cause appears, especially in cases of trauma and of any present known or unknown, or even hidden, pathology.In this paper we will discuss a casus of a 27 year old male who died almost immediately after a pressure was applied to the neck. Necropsy examination showed some irregular light blue-red colored bruises on the neck region, which were caused by the fist. After the incision of the neck’s region, the bruises revealed a tissue crush and infiltrating hemorrhages involving all layers of the skin and the tissue