Pelatihan Inovasi Bidang Pertanian dengan Pemanfaatan Teknologi IoT di SMK Negeri 1 Sigumpar: Agricultural Innovation Training through the Utilization of IoT Technology at SMK Negeri 1 Sigumpar

Pelatihan inovasi bidang pertanian dengan pemanfaatan teknologi Internet of Things (IoT) telah dilaksanakan di SMK Negeri 1 Sigumpar untuk menjawab tantangan adopsi teknologi modern dalam pendidikan kejuruan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa serta staf pengajar dalam mengimplementasikan IoT, khususnya pada sistem hidroponik otomatis. Metode pelaksanaan meliputi penyuluhan, pelatihan praktis, dan pembangunan sistem hidroponik berbasis IoT yang dilengkapi beberapa sensor sebagai penerima inputan real time terhadap beberapa parameter, seperti suhu, kelembaban, pH dan menggunakan aktuator motor untuk memompa dan mengalirkan air serta larutan nutrisi ke dalam sistem hidroponik. Dalam percobaan yang dilakukan, para siswa mampu menggunakan perangkat IoT untuk memonitor parameter-parameter tersebut dan memonitornya melalui platform Thingspeak. Sistem hidroponik berbasis IoT yang dibangun juga berhasil diintegrasikan sebagai alat pembelajaran interaktif di SMK. Program ini tidak hanya memberikan manfaat edukatif, tetapi juga mendukung pengembangan kurikulum berbasis teknologi. Keberhasilan pelatihan ini menunjukkan potensi besar penerapan IoT untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas pendidikan di tingkat kejuruan, terlebih dalam membuka peluang yang cukup krusial dalam menghasilkan tenaga kerja yang kompeten dengan memahami bagaimana perangkat IoT saling terintegrasi

PELATIHAN MICROSOFT OFFICE DI SMK N 2 BALIGE

Basic Ms Office knowledge is one of the most general and commonly used in industry or companies from the lowest level to the hight type of industry. However, in Toba area itself, mentioned as SMK N 2 Balige which located in Balige, North Sumatra which all students do not familiar with Ms Office usage. There are no special subjects that can support other subjects according to the major, namely basic Microsoft Office science. As mentioned by the headmaster of SMK N 2 Balige that the graduations are only 30 person(10%) got accepted in industry every year. Seeing this issue, IT Del has a responsibility to increased student performance which will be accepted in industry during the graduation timeline every year. IT Del as an educational institution operating in the field of technology can of course provide assistance in the form of training that will help these students to have the skills of Ms. Offices that are needed in the industrial company. The training carried out at the school is Ms Word, Ms Excel, Ms Power Point. Each is given a module that describes the real work in the industrial world so that students are expected to be able to adapt to the learning modules provided. These three materials are taught in parallel and alternately so that all students have the opportunity to discuss the training module as a whole. The assessment technique is seen from the student's speed in working on the example questions given and being able to solve them well and correctly. The average ability of students in working on Ms Word questions is 59.33, Ms Excel 75.78 and Ms Power Point 76.44. In this training, 3 students were obtained with the highest scores from all students, namely 270, 265 and 260. From the results of the training carried out, it can be seen that the students of SMK N 2 Balige were enthusiastic in participating in Ms. Office.Ilmu dasar microsoft office adalah hal yang sangat umum dan lazim digunakan pada perusahaan baik level paling bawah sampai dengan level yang paling atas. Akan tetapi di daerah Toba sendiri seperti salah satu SMK yang ada di Balige yaitu SMK N 2 Balige, siswa masih belum familiar dengan penggunaan Ms. Office (tidak ada mata pelajaran khusus yang mampu mendukung pelajaran lain sesuai jurusan yaitu ilmu dasar microsoft office). Hal ini juga dikemukakan oleh kepala sekolah SMK tersebut, dimana lulusan dari sekolah tersebut hanya sekitar 30 orang (10%) dari jumlah lulusan per tahun yang mampu memahami cara penggunaan office dan diterima di dunia industri. Institut Teknologi Del sebagai sebuah institusi pendidikan yang bergerak di bidang teknologi tentunya dapat memberikan bantuan berupa pelatihan yang akan membantu siswa-siswi tersebut agar dapat memiliki kemampuan Ms. Office yang diperlukan di dunia industri. Hal ini juga sesuai dengan visi dari Sekolah SMK N 2 yaitu “Mengembangkan kurikulum berbasis kompetensi sesuai kebutuhan Dunia Usaha/Dunia Industri”. Pelatihan yang dilakukan di sekolah tersebut adalah Ms Word, Ms Excel, Ms Power Point. Masing-masing diberikan modul yang mendeskripsikan pekerjaan di dunia industri sehingga diharapkan siswa mampu untuk mengadaptasi terhadap modul pembelejaran yang diberikan. Ketiga materi tersebut diajarkan secara pararel dan bergantian sehingga semua siswa mendapatkan kesempatan pembahasan modul pelatihan secara keseluruhan. Teknik penilian dilihat dari kecepatan siswa dalam mengerjakan contoh soal yang diberikan dan mampu menyelesaikan dengan baik dan benar. Rata-rata kemampuan siswa dalam mengerjakan soal Ms word adalah 59.33, Ms Excel 75.78 dan Ms Power Point 76.44. Dalam pelatihan ini diperoleh 3 siswa dengan nilai tertinggi dari keseluruhan siswa yaitu 270, 265 dan 260. Dari hasil pelatihan yang dilakukan, terlihat bahwa siswa/i SMK N  2 Balige antusias dalam mengikuti pelatihan Ms. Office