1,706 research outputs found

    Dampak Perubahan Efisiensi Di Stasiun Sterilisasi Pabrik Kelapa Sawit Menggunakan Model Input-output Leontief

    Full text link
    Limbah yang dihasilkan dari pabrik kelapa sawit (PKS) yang merupakan rincian aliran massa pada setiap proses dari input bahan baku berupa tandan buah segar dan kebutuhan air, sampai ke output dan hasil samping dari pabrik kelapa sawit, dapat diketahui dari perhitungan neraca massa. Kuantitas limbah dan Crude Palm Oil (CPO) yang dihasilkan bergantung dari teknologi yang digunakan di PKS. Perubahan teknologi pada satu stasiun akan mempengaruhi stasiun lain di PKS. Stasiun yang paling terpengaruh adalah stasiun sterilisasi. Berdasarkan persamaan konsep dari kesetimbangan neraca massa, penelitian ini menggunakan Model Input-Output Leontief untuk menghitung dampak Perubahan efisiensi pada stasiun sterilisasi pabrik kelapa sawit. Perubahan koefisien teknologi di stasiun sterilisasi dari konvensional (76%) dengan teknologi baru (96%) adalah meningkatnya jumlah output CPO sebesar 23,1% dari 6.236 menjadi 7.677 kg dan output kernel juga meningkat 16,4% dari 2.025 menjadi 2.357 kg. Perubahan teknologi tersebut mengakibatkan pula turunnya jumlah limbah cair sebesar 18,1% dari 20.800 menjadi 17.044 kg, dan meningkatnya jumlah limbah padat sebesar 16,4% dari 12.109 menjadi 14.093 kg

    Model Strategi Pengembangan Sumber Daya Manusia Agroindustri Kopi Gayo dalam Menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN

    Full text link
    . The purpose of this study is to formulate the model of strategy for human resource development (HRD) Gayo coffee agro-industry in the ASEAN Economic Community (AEC) with the approach of soft system methodology (SSM). This research resulted in a conceptual modeling of human resource development strategy for stakeholders agro-industry by increasing productivity in the welfare and sustainability Gayo coffee agro-industry. Human resource development strategy for Gayo coffee agro-industry is a strategic action to deliver the competence and quality of agro-industry actors with high competitiveness, especially in the face of global competition and rivalry in the AEC region through various of HRD capacity building program. The HRD investment is an intellectual investment that has significance for the regional development and improves the welfare of the community in the area of agro-industrial production Gayo coffee

    Perbandingan Teknik Pengambilan Keputusan Multi-Kriteria antara Metode Eckenrode dengan Metode Fuzzy Eckenrode pada Kinerja Agroindustri

    Get PDF
    Sistem pengambilan keputusan multi kriteria telah berkembang dengan berbagai metode yang beragam. Salah satu metode yang masih terus dipakai saat ini adalah metode Eckenrode. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan metode pengambilan keputusan multi kriteria dengan pendekatan metode Eckenrode biasa dengan metode Fuzzy Eckenrode pada kinerja agroindustri dalam suatu model pengambilan keputusan. Untuk mengevaluasi kedua metode ini digunakan data penilaian terhadap suatu sistem pengukuran kinerja agroindustri dari para pakar sebanyak sepuluh orang dengan metode Human Resource Scorecard (HRSC). Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode Eckenrode dan metode Fuzzy Eckenrode mampu memberikan perangkingan suatu alternatif kriteria yang sama dalam suatu pengambilan keputusan. Namun metode Fuzzy Eckenrode menunjukkan penilaian pembobotan yang lebih jelas dibandingan dengan menggunakan metode Eckenrode biasa, sehingga sistem penilaian pembobotan melalui metode Fuzzy Eckenrode lebih direkomendasikan dalam pengambilan keputusan tingkat tinggi dengan akurasi yang juga tinggi

    Nutrients elimination from meat processing wastewater using Scenedesmus sp.; optimizations; artificial neural network and kinetics models

    Get PDF
    The potential of an algae-based system as an environmentally friendly and low-cost wa�ter treatment method to eliminate contaminants from water bodies has been considered. The purpose of this research was to see how effective Scenedesmus sp is in eliminating nutrients from meat processing wastewater (MPWW) throughout the phycoremediation process. Response surface methodology (RSM) and an artificial neural network (ANN) model were applied to improve the inactivation process as a function of cell concentra�tions (3–7 log10 CFU/mL) and time (1–13 days). At 103 to 107 cell/mL of Scenedesmus sp., phycoremediation was carried out at atmospheric temperature (28 ± 2 ◦C, ±2500lux for 12:12 h of light/dark and pH 8). The findings documented 73.76% as the highest removal efficacy of total nitrogen (TN) and 77.85% of total phosphorus (TP), 75.40% of ammonia nitrogen (NH4-H), 77.88% of orthophosphate (PO3− 4 ), and 64.97% of chemical oxygen demand (COD). The ANN revealed that both factors contribute significantly to the nutrient removal process. The batch kinetic coefficients of NH4-H removal were Km = 40.10 mg/L and k = 1.43 mg mg −1Chl a d −1 . Meanwhile, for PO3− 4 , 1.07 mg mg −1Chl a d−1 , as well as 42.80 mg/L, were obtained. The NH4-N yield coefficient of NH4-N was Yn = 0.0192 mg Chl a mg −1 while PO3− 4 was equal to Yp = 0.0409 mg Chl a mg −1 . These findings indicated successful use of Scenedesmus sp. for efficient pollutant removal from meat processing wastewater plants

    LINE-1 methylation in leukocyte DNA, interaction with phosphatidylethanolamine N-methyltransferase variants and bladder cancer risk

    Get PDF
    BACKGROUND: Aberrant global DNA methylation is shown to increase cancer risk. LINE-1 has been proven a measure of global DNA methylation. The objectives of this study were to assess the association between LINE-1 methylation level and bladder cancer risk and to evaluate effect modification by environmental and genetic factors. METHODS: Bisulphite-treated leukocyte DNA from 952 cases and 892 hospital controls was used to measure LINE-1 methylation level at four CpG sites by pyrosequencing. Logistic regression model was fitted to estimate odds ratios (ORs) and 95% confidence intervals (95% CIs). Interactions between LINE-1 methylation levels and environmental and genetic factors were assessed. RESULTS: The risk of bladder cancer followed a nonlinear association with LINE-1 methylation. Compared with subjects in the middle tertile, the adjusted OR for subjects in the lower and the higher tertiles were 1.26 (95% CI 0.99–1.60, P=0.06) and 1.33 (95% CI 1.05–1.69, P=0.02), respectively. This association significantly increased among individuals homozygous for the major allele of five single-nucleotide polymorphisms located in the phosphatidylethanolamine N-methyltransferase gene (corrected P-interaction<0.05). CONCLUSIONS: The findings from this large-scale study suggest that both low and high levels of global DNA methylation are associated with the risk of bladder cancer

    Sistem Informasi Geografis Sebaran Penderita Stunting Berbasis Web di Kabupaten Pohuwato

    Get PDF
    AbstrakAdanya Perkembangan teknologi untuk peningkatan kualitas layanan kesehatan banyak di manfaatkan di beberapa wilayah secara global, dalam halnya dalam teknologi yang menggunakan aspek keruangan atau geografis. Dalam halnya pemanfaatan dalam penyebaran suatu masalah gizi (stunting). Stunting (kerdil) adalah kondisi dimana balita memiliki panjang atau tinggi badan yang kurang jika dibandingkan dengan umur. Kurangnya informasi yang menampilkan dan merangkum data-data yang terjadi masalah gizi(stunting) di satu wilayah, belum adanya penyajian informasi dan data yang secara geografis penderita stunting di wilayah dari terendah hingga yang tertinggi dan upaya pencegahan dalam peningkatan angka stunting di kabupaten pohuwato. Tujuan dari penelitian ini yaitu Merancang Sistem Informasi Geografis Sebaran Penderita Stunting Berbasis Web di Kabupaten Pohuwato. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Metode GIS Development Guide. Hasil Penelitian ini diperoleh hasil akhir diharapkan bisa memberikan dan menentukan strategi penanganan stunting yang mampu memberikan solusi sebagai acuan untuk merancang strategi kebijakan yang tepat untuk menentukan work plan di Wilayah Kabupaten Pohuwato. Keywords:  GIS Development Guide, Sistem Informasi Geografis, Stunting

    Charged Higgs boson contribution to νˉee\bar{\nu}_e-e scattering from low to ultrahigh energy in Higgs triplet model

    Full text link
    We study the νˉee\bar{\nu}_e-e scattering from low to ultrahigh energy in the framework of Higgs Triplet Model (HTM). We add the contribution of charged Higgs boson exchange to the total cross section of the scattering. We obtain the upper bound hee/MH±2.8×103GeV1h_{ee}/M_{H^\pm}\lesssim2.8\times10^{-3}GeV^{-1} in this process from low energy experiment. We show that by using the upper bound obtained, the charged Higgs contribution can give enhancements to the total cross section with respect to the SM prediction up to 5.16% at E1014E\leq10^{14} eV and maximum at sMH±2s\approx M_{H^\pm}^2 and would help to determine the feasibility experiments to discriminate between SM and HTM at current available facilities.Comment: 6 pages, 6 figure

    Sistem Informasi Inkubator Bisnis Usaha Mikro Kecil dan Menengah Berbasis Website di Fakultas Teknik

    Get PDF
    UMKM memiliki peran krusial dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat, karena mereka memberikan peluang bagi individu dan kelompok untuk menjadi mandiri secara ekonomi. Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo, telah berperan aktif dalam  mendukung mahasiswa untuk jadi pelaku UMKM yang tangguh, akan tetapi UMKM di lingkungan Fakultas Teknik sering menghadapi sejumlah permasalahan, yaitu mulai dari perhomohonan bantuan modal yang masih dilakukan secara konvesional yaitu dimana mahasiswa harus datang langsung ke PKM untuk memasukan proposal bantuan modal UMKM, hal tersebut cukup memakan waktu karena jarak tempuh kampus 4 ke kampus 1 lumayan jauh. serta  keterbatasan informasi dan sumber daya yang diperlukan untuk mengembangkan bisnis mereka. Tujuan penelitian ini yaitu merancang Sistem Informasi Inkubator Bisnis Usaha Mikro Kecil Dan Menengah Berbasis Website yang membantu fakultas Teknik dalam proses pendampingan dan pengelolaan mahasiswa pelaku UMKM. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Sistem development life cycle (SDLC), penelitian ini memiliki tujuan mengembangkan sebuah Sistem Informasi yang lebih menarik dan efisien berbasis web. Penelitian ini menghasilkan sistem informasi inkubator bisnis usaha mikro kecil dan menengah berbasis website. Dengan adanya sistem informasi UMKM di Fakultas Teknik, dapat memberikan dampak yang baik kepada mahasiswa Fakultas Teknik yang memiliki usaha
    corecore